Buah Naga atau yang sering di juluki sebagai night blooming cereus merupakan sejenis tanaman yang lebih dekat ke keluarga kaktus dengan bentuk buah yang indah seperti bunga wijaya kusuma serta buah berwarna merah yang memiliki khasiat untuk kesehatan. Tanaman ini berasal dari Mexico namun di kembangkan secara besar - besaran di Vietnam dan Thailand untuk keperluan medis. Nyatanya, Indonesia kini juga mulai tertarik untuk mencoba membudidayakan buah ini karena dapat di jadikan sebagai peluang usaha atau ide usaha sampingan yang sangat menggiurkan.
Menurut sebuah peneliti AL Leong dari institusi Johncola Pitaya Food R&D, mengatakan bahwa buah kaktus madu tersebut memiliki banyak sekali gizi serta dapat membantu metabolisme tubuh. Diantara beberapa khasiatnya adalah dapat mengurangi kolesterol, meningkatkan kesehatan mata, jantung dan oragan lain, memperlancar peredaran darah dll. Dengan khasiat ini tidak heran harga buah naga terbilang tinggi sehingga peluang usaha ini sangat menguntungkan sehingga kini banyak di lirik oleh petani Indonesia.
Untuk anda yang tidak memiliki kebun luas, anda bisa menjalankan peluang usaha ini dengan menanam buah naga di pot. Selain anda bisa berpeluang untuk mendapatken penghasilan tambahan, rumah anda juga akan kian indah dengan pesona pohon naga ini.
Berikut ini cara menanam buah Naga di pot :
1.Siapkan Pot
Untuk Pot yang paling ideal untuk tempat penanaman adalah pot dari tanah liat karena selain strukturnya yang memang berasal dari tanah juga lantaran buah naga membutuhkan perubahan suhu yang drastic. Pot bisa berukuran besar dengan minimal diameter 40 cm
2.Membuat Tiang panjatan
Setelah buah naga tumbuh dan berkembang menjadi dewasa, maka tumbuhan naga membutuhkan tiang panjatan yang berfungsi untuk menopang cabang produksi buah naga. Usahakan tiang penyangga dibentuk dari bahan kuat dengan diameter 8-10 cm serta tinggi 150 – 200 meter. Namun perhatikan juga kekuatan POT agar tidak pecah atau goyah
3.Media Tanam
Berikut ini media tanam yang anda butuhkan
- tanah.
- pasir.
- pupuk kandang.
- kompos.
- bubuk batu bata merah.
- kapur pertanian ( dolomite ) 100 gram.
Caranya :
- Campurkan tanah, pasir, pupuk kandang dan kompos dengan perbandingan 2 : 1.
- Campurkan batu bata secukupnya serta kapur pertanian
4.Penanaman Bibit
pilihlah bibit berkualitas yang telah berumur dengan tanda – tanda cabang telah hijau tua. Usahakan cabang yang akan di tanam sepanjang 30 cm dengan kedalaman tanam 10 cm.
5.Perawatan
Seperti pada umumnya tanaman lain, buah naga juga dipelihara dengan cara disiram, dipupuk dan dilindungi dari berbagai hama atau penyakit. Selain itu, buah naga juga perlu dipangkas cabangnya untuk mempercepat pertumbuhan. Bagian – bagian yang di pangkas dapat anda jadikan bibit baru untuk tanaman baru anda.
Selanjutnya kita akan meneliti bagaimana analisa peluang usaha budidaya buah naga sehingga kita dapat mempertimbangkan kelayakan usahanya.
Secara umum untuk modal yang anda butuhkan adalah sekitara Rp. 30 Juta. Dengan modal perawatan 11 juta pertahun.
Dari modal sebesar ini anda akan menghasilkan pendapatan hingga 120 juta selama tiga tahun atau dengan keunguntan bersih sebesar 40 juta selama tiga tahun atau 13 juta perbulan.
Perhitungan ini dihitung jika anda menggunakan sewa lahan. Anda bisa memangkasnya dengan menggunakan media pot dengan lahan milik anda sendiri.
SEMOGA BERMANFAAT :)
0 komentar:
Post a Comment